Hari Kedua PDT 53 Kunjungi Masjid Pathok Negara Dongkelan


Yogyakarta — Hari kedua Pengembaraan Desember Tradisional ke-53, berlangsung pada Minggu, 15 Desember 2024. Peserta pengembaraan melakukan apel keberangkatan di basecamp 1, SMA Negeri 3 Bantul sebelum melakukan perjalanan.

Diawali dengan komja di barisan paling depan, peserta pengembaraan mulai menyusuri etape 2 sesuai dengan rute yang telah ditentukan. Peserta berjalan menuju basecamp 2 di Bumi Perkemahan Ambarbinangun, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Diperjalanan tersebut peserta diajak mampir mengunjungi Masjid Pathok Negara Dongkelan. Masjid ini didirikan pada tahun 1775 M oleh Kyai Syihabuddin atas perintah Sultan Hamengku Buwana I (1775-1792) sebagai balas jasa setelah Kyai Syihabudin mengalahkan Raden Mas Said.


Disebelah Masjid terdapat 
beberapa makam penting, di antaranya: Kyai Syihabudin (pendiri Masjid Pathok Negara Dongkelan dan cikal bakal Desa Dongkelan), Kyai Ali Maksum, dan K.H. Ahmad Warson Munawir (pimpinan Pondok Pesanten Krapyak).

Setelah sampai di basecamp 2, peserta pengembaraan melakukan registrasi kembali kemudian mendirikan bivak. Kemudian dilanjutkan dengan apel penerimaan pada pukul 17.00 WIB di Aula Bumi Perkemahan Ambarbinangun. 

Peserta pengembaraan diberi waktu untuk beristirahat dan bersih diri. Setelah itu, mengikuti Giat Bakti Daur Ulang bersama kakak-kakak dari Lokalogi by Pramuka Universitas Gadjah Mada. 

Malam harinya, peserta pengembaraan mengikuti Talkshow tentang Sejarah Kerajaan Yogyakarta yang disampaikan oleh Kak Ali Usman, S.S Pamong Budaya Ahli Muda Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Cuaca pada Pengembaraan Desember Tradisional ke-53 hari kedua ini diwarnai dengan teriknya matahari sekaligus derasnya hujan, namun tidak menjadikan semangat peserta pudar. (nar)

Pewarta : Nurany Bening

Post a Comment

0 Comments