![]() |
foto : Kak Saka |
Yogyakarta – Sebanyak 182 Pramuka Penegak dari 24 pangkalan se-Kota Yogyakarta mengikuti kegiatan Kemah Saka Kalpataru yang diadakan di Bumi Perkemahan Jaka Garong. Kegiatan yang berlangsung dari 12 hingga 14 Februari 2025 ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran dan keterampilan terkait konservasi lingkungan di kalangan generasi muda.
Acara dibuka secara resmi oleh Kak Drh. Supriyanto, Kepala Bidang Pengembangan Kapasitas dan Pengawasan Lingkungan Hidup dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta. Dalam sambutannya, Kak Supriyanto mengenalkan tiga krida utama dalam Saka Kalpataru yang mencakup 3R (Reduce, Reuse, Recycle), Perubahan Iklim, dan Konservasi Keanekaragaman Hayati.
"Melalui kegiatan ini, kami berharap para peserta dapat memperoleh wawasan baru tentang pentingnya pengelolaan lingkungan, termasuk pengelolaan sampah, penggunaan energi terbarukan, serta upaya menjaga kelestarian alam," ungkap Kak Supriyanto.
![]() |
foto : Kak Zaim |
Kegiatan ini diharapkan menjadi sarana bagi para peserta untuk menggali lebih dalam minat mereka di bidang lingkungan hidup dan memperkuat peran aktif mereka dalam upaya pelestarian alam. Berbagai materi menarik juga akan disampaikan selama kemah, mulai dari pengenalan dasar Saka Kalpataru hingga praktik langsung dalam pengelolaan lingkungan.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan juga dapat menciptakan generasi muda yang tidak hanya peduli terhadap masalah lingkungan, tetapi juga memiliki keahlian untuk ikut serta dalam solusi konservasi jangka panjang. (nar)
0 Comments