![]() |
foto : Kak Saka |
Yogyakarta – Kemah Saka Kalpataru Kota Yogyakarta yang berlangsung dari tanggal 12 -14 Februari 2025 menjadi ajang penting bagi para peserta untuk memperdalam pengetahuan salah satunya tentang dunia Pramuka Penegak. Salah satu sesi menarik dalam kegiatan ini adalah pemaparan mengenai pembinaan Pramuka Penegak yang disampaikan oleh Kak Almas Nur Amalina dari Dewan Kerja Cabang (DKC) Kota Yogyakarta.
Di hari pertama kemah, setelah upacara pembukaan dan sesi mendirikan tenda, peserta diajak berinteraksi dalam permainan kelompok yang dipandu oleh Kak Amin Sapto. Aktivitas ini berhasil menciptakan suasana penuh semangat dan menjadi langkah awal yang baik dalam mempererat kerjasama antar peserta.
![]() |
foto : Kak Saka |
Selanjutnya, kegiatan berlanjut dengan sesi pengenalan dunia Pramuka Penegak yang dipandu oleh Kak Almas. Dalam pemaparan tersebut, Kak Almas mengungkapkan pentingnya pola pembinaan yang tertuang dalam Keputusan Kwarnas Nomor 176 Tahun 2013. Pembinaan ini, menurut Kak Almas, bertujuan untuk membentuk karakter serta meningkatkan keterampilan generasi muda agar lebih siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
Kak Almas juga menjelaskan berbagai wadah dan metode yang digunakan dalam pembinaan Pramuka Penegak. Ia menekankan bahwa seorang Pramuka Penegak tidak hanya harus memiliki keterampilan, tetapi juga peran yang aktif dalam masyarakat.
"Seorang Penegak, harus menjadi agen perubahan yang membawa nilai-nilai positif serta berkontribusi dalam kegiatan sosial dan konservasi lingkungan" Ujar Kak Almas.
0 Comments